2 Des 2012

Kebijakan Pemasukan dan Pengeluaran Keuangan Masjid AR.Fachruddin Uviversitas Muhammadiyah Malang


Kewajiban
1)      Keuangan Masjid dilaporkan satu (1) bulan sekali kepada kepala BPM.
2)      Keuangan peminjaman tempat (untuk acara nikah dan lain-lain) di masjid AR.Fachruddin Universitas Muhammadiyah Malang harus dimasukkan ke kas Masjid.

3)      Pengadaan Barang inventaris Masjid harus melalui kebijakan kepala BPM.
4)      Pembelian barang inventaris atau upah kerja berskala besar diatas dua ratus  lima puluh ribu rupiah (Rp 250.000) ke atas harus meminta perstujuan tertulis (nota) dari Kepala BPM.
5)      Insentif dan pembelian barang berskala kecil ditangani oleh bendahara ketakmiran Masjid AR.Fachruddin seperti:
a.      Insentif ketakmiran masjid
b.      Insentif karyawan masjid
c.       Lembur kebersihan masjid
d.      Khotib, muazin, imam dan konsumsi Jum’at.
e.       Kegiatan masid (di bulan ramadhan, Sholat Idul Fitri dan Idul Adha)
f.       Pembelian alat atau bahan kebersihan (jika diperlukan, mendesak, dan tidak ada di perlengkapan kampus)
Larangan:
1)      Pembelian barang inventaris masjid tanpa sepengetahuan kepala BPM Masjid AR.Fachruddin Universitas Muhammadiyah Malang.
2)      Meminta uang ke bendahara ketakmiran Masjid AR.Fachruddin Universitas Muhammadiyah Malang.

Efesiensi dan optimalisasi keuangan Masjid AR.Fachruddin Universitas Muhammadiyah Malang menuju lembaga yang jujur dan bermartabat”.

                                     
                                                                                            Malang , 2 Oktober 2013
                                                                           Mengetahui Kepala BPM     


                                                                                                        Drs. H. Syamsurizal Yazid MA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mari kita membaca dengan hati plus mata