1 Sep 2013

Lezatnya Iman

Lezatnya Iman
Akan merasakan kelezatan iman orang yang ridho, menyatakan;
•    Allah sebagai tuhannya
•    Muhammad sebagai nabinya
•    Islam sebagai agamanya (HR. Muslim)

Tentang kejadian hari kiamat (Pada surat al-Qiyamah 20-25). Perkara ini lalai dan berpaling dari peringatan Allah karena kalian mencintai urusan dunia. Kalian bekerja, berbuat, berusaha terjadapa apa yang menyampaikan pada dunia dan Kecuali orang tersebut mengaku. Jangan mengangkat ruqyah sebagai profesi kecuali dibangun atas dasar keikhlasan.
Keutamamaan kalimat LA ILA HA ILLA ALLAH, Seutama-utama berdzikir pada Allah SWT,. Keutamaan amalan yang dibangun atas aqidah adalah sebagai bentuk penilaian Allah, karena amalan bukan dilihat dari jumlahnya tetapi atas dasar apa amalan itu dibangun.
Keutamaan orang bertauhid adalah dia datang kepada dengan dosa sepenuh langit dan bumi tanpa menyekutukan Allah sedikitpun maka Allah SWT akan mendatanginya dengan sepenuh bumi sebagai pengampunannya.Ilmu merupakan kebutuhan pada setiap napas, kata Imam Syafi’i
Ilmu adalah buruan
Menulis adalah ikatan
Maka ikatlah buruan dengan ikatan yang kuat
Suatu kebodohoan jika engkau mendapatkan buruan lalu engkau melepaskannya.

Akibat gambar
1.    Tidak akan masuk malaikat rahmat di dalam rumah
2.    Orang yang paling pedih siksaannya
3.    Akan disiksa dengan gambar tersebut
4.    Dan disuruh meniupkan ruh

Thaharah; Air
Setiap air yang turun dari langit itu suci. Kodok itu tidak boleh dibunuh karena suara mereka itu bertasbih kepada Allah SWT, kata Rasulullah SAW. Perkara-perkara yang merupakan najis;
1.    Semua perkara yang dianggap kotor oleh orang yang masih akanlnya dan mereka menjaga diri dari najis tersebut
2.    Mereka mensuci pakaiannya ketika terkena najis tersebut
3.    Kencing manusia
4.    Kotoran manusia
5.    Air mani/madhi; ini selain hubungan suami isteri
6.    Darah haid
7.    Air Wadhi; air sehabis kencing

 Malu
Dari Imran Ibnu Husain r.a. berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda “Yang namanya bersifat malu tidaklah yang akan datang kecuali kebaikan (Muttafaqqun ‘Alaih), Dalam riwayat Muslim rasa malu seluruhnya merupakan kebaikan. Malu yang dimaksud di sini adalah mengharapkan wajah Allah SWT dan beramal sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW.
Dalam hadist Qudsi, “Hai bani Adam, seluruh kalian tersesat kecuali orang yang aku berikan petunjuk kepadanya, maka mintalah hidaya kepada-Ku maka aku akan berikan hidayah, serta ikhlas dalam mengharap wajah Allah SWT, sifat malu ada dua;
a.    Malunya seseorang pada Allah SWT; bentuknya, dia bersungguh memperhatikan dengan baik apa-apa yang menyebabkan dia bermaksiat kepada Allah SWT
b.    Malunya seorang pada sesudahnya yang lain, memulai salam lebih utama dari pada menjawab salam. Sabda Rasulullah SAW, malu-malulah kepada Allah sebaiknya rasa malu, jawab sahabat “Ya Rasulullah SAW kami malu kepada Allah SWT, Alhamdulillah jawab Rasulullah SAW bukan itu maksudnya tapi ialah kita menjaga pikiran kita serta perut kita dari yang haram”
Ini dianjurkan untuk tidak memakan makanan yang haram. Kata Ali “Barangsiapa yang berpakaian dengan rasa malu maka aibnya tidak akan ketahuan”.
_Kesabaran Merupakan hal yang Beda diberikan oleh Allah SWT Fadhilah akan diberi pahala yang besar oleh Allah tanpa dihisab tujuan penyegeraan balasan atas kebaikan mereka.

 Agama itu adalah Nasehat
Dari Abu Ruqayyah, agama itu adalah nasehat. Tafsir Ibnu ‘Abbas r.a, dalam Az-Zariyat: 56 adalah mengesakan Allah, memurnikan peribadahan kepada Allah tanpa berbuat syirik sedikitpun. Menurut Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah bahwa sebuah nama menghimpun segala perkara dicintai dan diridhoi oleh Allah SWT baik perkataan ataupun perbuatan yang Nampak dan tidak nampak.
Anggota badan dalam beribadah
_Qalbu adalah yakin dengan adanya Allah dan memulai niat
_Lisan adalah berdzikir kepada Allah SWT
Imam At-Tsauri rahimahullah menyatakan tidaklah yang menjadi obatku melainkan karena Allah SWT. Dan menurut An-Nawawi rahimahullah engkau untuk siapa, berbicara untuk siapa, segala sesuatu harus karena Allah SWT.
Pendapat Ibnu Katsir bahwa ibadah adalah melaksanakan ketaatan Allah dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya maka itulah hakikat Islam. Ibnu Umar r.a menyatakan bahwa thagut itu adalah syaitan.--dan setiap ibadah yang diibadahi kecuali Allah SWT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mari kita membaca dengan hati plus mata